 |
| Komunitas TB/ HIV Care Asyiyah, bersama Komisi IV DPRD Kabupaten Pesawaran.Kamis (24/11/2016) |
Pesawaran (SNC): Bermodal data yang berhasil terkumpulkan tentang jenis penyakit menular di Provinsi Lampung khsusunya di Kabupaten Pesawaran. Komunitas TB/ HIV Care Asyiyah, mendatangi Komisi IV DPRD Kabupaten Pesawaran.Kamis (24/11/2016).
Disambut beberapa anggota Komisi IV, kedatangan komunitas ini ingin mendorong DPRD setempat menerbitkan Peraturan Daerah (Perda). harapannya, agar penyakit seperti Tuberkolosis dan penyakit HIV di pesawaran dapat penanganann serius dari pemerintah.
"Data terakhir yang kami dapat, kasus TB di pesawaran ada sebanyak 435, CNR 70, dan pengidap HIV ada 12 orang, jumlah ini memang lebih sedikit dibanding kabupaten lain, namun tidak salah jika ini kita lakukan pencegahan," kata Koordinator pelaksana TB/HIV Care, Riswanto.
Menurutnya, dengan upaya pencegahan berupa penetapan payung hukum ini lebih efektif daripada sekedar sosialisasi.
Payung hukum akan mengatur teknis, misalnya untuk mencegah penularan HIV , menurutnya dapat dilakukan melalui Perda, dengan menetapkan aturan berupa memeriksa HIV untuk pasangan sebelum melangsungkan pernikahan.
Riswanto mengatakan, kasus terbesar mengenai penyakit menular ini memang terdapat di daerah perkotaan seperti Bandar Lanpung, Lampung Tengah, dan metro, dengan gaya hidup sudah kekotaan. Namun tidak menutup kemungkinan jika tidak segera ditangani akan merambah lebih besar di kabupaten lain.
"Kalau pesawaran ini imbas, ketiban apes, pergi ke kota pulang bawa (penyakit), nah yang bawa bawa ini bagaimana caranya tidak menularkan dengan orang lain, seperti memeriksa HIV untuk pasangan sebelum menikah," jelasnya. (Aji)
EmoticonEmoticon